Ilustrasi |
Semarang (Lensa Pantura)
- Siswa kelas VII SMP Negeri 2 Semarang, Jasmine Mutia Salsabila, bisa
berbangga hati. Siswi yang pernah meraih penghargaan dan berkesempatan
untuk berpidato di depan Presiden Susilo Yudhoyono dan ibu negara Ani
Yudhoyono bersama Presiden Johnson Sirleaf pada acara MDGs di Bali ini,
secara khusus dikunjungi oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad
Nuh, Sabtu (30/3), di rumahnya di Semarang.
Jasmine,
demikian gadis belia ini disapa, berpidato dalam konferensi MDGs
tentang kemiskinan. Ia berkesempatan untuk mengemukaan harapannya kepada
dunia sebagai seorang generasi muda.
Sejak
ditinggal kedua orang tuanya ketika masih kecil, Jasmine tinggal
bersama neneknya di Semarang. Siswi yang sangat fasih dalam berbahasa
inggris ini bercita-cita menjadi seorang arkeolog.
Jasmine
sangat menyukai lagu-lagu penyanyi asal Amerika Bruno Mars. Ia belajar
bahasa inggris secara otodidak dan browsing di internet. Meski tinggal
dalam rumah yang sederhana, Jasmine berpesan kepada masyarakat miskin
agar tidak patah semangat. "Harus bekerja keras dan bagaimanapun caranya
harus lebih kreatif untuk mendapatkan pendidikan yang layak," katanya.
Melihat
semangat Jasmine yang luar biasa, Mendikbud sangat senang dan
mengapresiasi Jasmine. Tak lupa, Menteri yang juga mantan rektor ITS ini
berpesan kepada Jasmine untuk selalu rajin belajar. [JR]
0 komentar:
Posting Komentar