 |
| Photo/doc: infopantura.com |
Semarang – Pemilihan
Gubernur dan Wakil Gubernur tinggal menghitung hari. Seiring ketatnya
persaingan, tim kampanye pasangan melakukan berbagai upaya untuk
memenangkan dukungan masyarakat Jawa Tengah. Salah satu cara untuk
memperoleh dukungan yakni dengan mencatut nama tokoh yang dianggap punya
massa. Seperti yang dirasakan Wakil Gubernur Rustriningsih. Merasa
namanya dicatut, ia pun angkat bicara.
Rustri mengatakan meski bukan kali ini
saja namanya dicatut untuk kepentingan calon gubernur (Cagub) tertentu
demi pemenangan dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub), dirinya merasa perlu
memberikan klarifikasi. Hal ini menyusul sudah beredarnya informasi
tersebut di media dan di masyarakat.
“Apalagi, tim Hadi Prabowo maupun calon
gubernur Hadi Prabowo sendiri sudah menyatakan ke media, mengucapkan
terima kasih atas dukungan Rustriningsih untuk jalan kemenangannya di
Pilgub Jateng,” katanya.
Oleh karenanya, kali ini Rustri
menegaskan jika dirinya tidak tahu menahu soal spanduk dukungan terhadap
salah satu pasangan. Selain itu, kabar yang mengatakan dirinya akan
menjadi juru kampanye juga tidak benar.
“Ini memang bukan pertama kali. Ini
sebenarnya sudah pernah terjadi nama saya dicatut calon-calon gubernur.
Saya hanya ingin menegaskan dua hal, pertama soal spanduk dukungan
terhadap Hadi Prabowo dan Don Murdono, saya sama sekali tidak tahu
menahu. Kedua, soal informasi bahwa saya akan menjadi juru kampanye Hadi
Prabowo dan Don Murdono tanggal 21 – 22 Mei mendatang, itu juga tidak
benar,” ujar Rustriningsih, di Rumah Dinas Wakil Gubernur, Rabu (15/5).
ustri menegaskan dirinya akan
berkonsentrasi menyelesaikan tugas – tugas kedinasan. Apalagi
menurutnya, saat ini Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo juga tengah
menjalani cuti.” Sekali lagi saya tegaskan bahwa saya benar-benar tidak
tahu tentang spanduk dan soal informasi yang beredar bahwa dia akan
menjadi juru kampanye Hadi Prabowo. Saya akan fokus menyelesaikan
tugas-tugas kedinasan. Pada tanggal itu, saya menjalankan tugas sebagai
PLH Gubernur, karena Pak Bibit Waluyo sedang cuti,” papar Rustri.
Rustri mengingatkan kembali soal posisinya dalam Pilgub. Prinsipnya,
siapapun boleh mendukung siapa saja, asal sesuai dengan hati nurani,
seperti idom ayam alas yang pernah dia sampaikan dulu. Namun dalam hal
ini, tidak boleh ada intervensi dari siapapun.
0 komentar:
Posting Komentar