Sabtu, 27 April 2013

Curug Muncar, Jadi Primadona Wisatawan

Posted by Lensa Peristiwa On 22.53
https://fbcdn-sphotos-f-a.akamaihd.net/hphotos-ak-frc1/392461_4904211449861_1562346494_n.jpgPemerintah Kabupaten Pekalongan Jawa Tengah saat ini sedang mengembang potensi wisata-wisata alam yang ada di daerah tersebut. Karena selain sebagai daerah ragam budaya di daerah yang punya sebutan kota Santri ini mempunyai potensi alam yang sangat potensial menjadi salah satu kota pariwisata.

Diantara beberapa tempat wisata alam di kabupaten pekalongan yang kurang begitu di kenal adalah adalah Curug Muncar yang terletak di Kecamatan Petungkriono.
 
Curug Muncar adalah suatu tempat wisata alam air terjun yang terletak disebuah desa yang bernama desa Curug Muncar, Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan. ditempat ini pengunjung akan disuguhkan pemandangan alam berupa air terjun yang memiliki keindahan yang tak kalah dengan air terjun dibelahan bumi lainya, dengan jarak tempuh sekitar 30 km ke- arah selatan dari alun – alun kajen kabupaten pekalongan dengan waktu tempuh sekitar 2 jam.

Selain itu, dalam perjalanan menuju lokasi wisata tersebut, pengunjung akan di manjakan udara sejuk serta pemandangan yang masih asri dengan sajian pemandangan rapinya barisan pepohonan di areal hutan lindung ini.

Selain dengan air terjun yang begitu mempesona, keberadaan Curug yang terletak di ketinggian 1050m diatas permukaan laut ini di lengkapi camping ground yang dilengkapi dengan MCK, Pendopo, Pos Jaga dan tempat bermain. Dengan sumber air yang bernama sumber air rogo sembarang, memiliki 3 tingkatan yakni telogo lumbu, kalibanteng dan telogo lawe dengan ketinggian air terjun 100m.

Fitri (17) salah satu pengunjung mengatakan bahwa dirinya setiap hari libur panjang pasti mengunjungi obyek wisata curug muncar. Karena pomandangannya yang sangata indah, kondisi alam yang sejuk dan asri.
 
“Kami hampir kalau liburan kesini mas. Biasanya rombongan bareng teman-teman sekolah, sambil bakar-bakar ikan. Pemandanganya sejuk dan indah” katanya.
 
Hal senada juga di katakan Indah (19) warga karanganyar, “pemandangannya sangat bagus dan jalannya sudah halus. Jadi enak buat santai bareng kelurga maupun sama pacat” ungkapnya sambil tersenyum.

Sementara itu Marsono Kepala Desa Curug muncar saat mendampingi peserta Press Gathering Kabupaten pekalongan menyampaikan sedikit sejarah keberadaan Curugmuncar ini.

“Curug ini tercipta sekitar ratusan tahun yang lalu, karena dulu ditempat tersebut terdapat banyak sumber mata air yang terpencar dibanyak tempat disekitar lereng pegunungan tersebut. Sampai akhirnya sumber mata air tersebut menyembur banyak dan terbentuk sebuah air terjun” katanya.

Marsono juga menyampaikan bahwa keberadaan desa yang penduduknya sekitar 300 KK merupakan tempat persinggahan para pendatang dari berbagai daerah lain di Indonesia dan akhirnya menetap di sini. “Dan nenek moyang saya juga berasal dari luar pekalongan”, lanjutnya saat menerima para tamu peserta press gathering di balai desa curugmuncar. 

Menurutnya pada hari libur nasional atau hari-hari besar seperti tahun baru atau lebaran, lokasi curug muncar akan banyak dikunjungi wisatawan dari daerah lain, seperti Pemalang, Batang, Semarang. 

“Biasanya pada hari libur dan hari besar lainnya curug muncar akan di kunjungi banyak tamu”, tuturnya.

0 komentar:

Posting Komentar

Blogger news

Blogroll

About